Seperti halnya Hari Ibu, Hari Ayah diperingati buat menghormati dan mengapresiasi tugas ayah di seluruh dunia. Momen ini juga sanggup dimanfaatkan bagi menyodorkan ucapan terima kasih yang Istimewa terhadap ayah atas semua perjuangan dan pengorbanannya dalam menghidupi keluarga.
Peran ayah dalam keluarga sungguh luar biasa. Selain menjadi kepala keluarga, ayah juga memiliki tugas yang lain, menyerupai mencari nafkah, melindungi keluarga, menjadi panutan, mendidik anak dan istri, serta tugas penting lainnya. 
Kapan Hari Ayah Nasional?
Hari Ayah diperingati pada tanggal berbeda-beda di setiap negara. Bahkan, Hari Ayah Nasional di Indonesia, berlainan tanggal perayaan dengan Hari Ayah Sedunia. Peringatan Hari Ayah Sedunia yg paling terkenal dirayakan pada ahad ketiga bulan Juni.
Sedangkan di Indonesia, Hari Ayah Nasional resmi ditetapkan setelah deklarasi panjang yang dilaksanakan Serikat Putra Ibu Pertiwi (PPIP) bareng DPRD Kota Surakarta. Pada 12 November 2006, PPIP mendeklarasikan Hari Ayah untuk pertama kalinya di Solo, Jawa Tengah, pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Hari Ayah umumnya diperingati dengan menampilkan kado terhadap ayah dan mengadakan acara keluarga. Sekolah-sekolah juga turut merayakan perayaan tersebut dengan mengadakan banyak sekali kontes yang melibatkan ayah dan anak.
Sejarah Hari Ayah Nasional
Melansir dari laman SDIT Al Fikroh, Hari Ayah diprakarsai paguyuban sesuatu hati, lintas agama, dan budaya yang berjulukan Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP). Mulanya, pada tahun 2014, terdapat perayaan Hari Ibu di Solo yg diadakan PPIP.
Dalam program tersebut, diadakan sayembara menulis surat untuk ibu. Acara ini mendapat sambutan yg cukup baik dari para peserta. Sayembara menulis surat untuk ibu sukses menghimpun 70 surat terbaik yg kemudian dibukukan.
Setelah program selesai, panitia penyelenggara dikejutkan dengan pertanyaan dari para peserta. “Kapan diadakan sayembara menulis surat buat ayah? Kapan perayaan Hari Ayah? Kami niscaya akan ikut lagi“.
PPIP kemudian berupaya mencari informasi wacana Hari Ayah dan Kapan Hari Ayah Nasional diperingati. PPIP juga mengerjakan audiensi dengan DPRD Kota Surakarta bagi membahas perayaan ini.
PPIP bertanya, apakah ada Hari Ayah yg diperingati secara nasional? Apabila belum, apakah seseorang atau forum boleh menentukan suatu hari buat memperingati Hari Ayah.
Setelah lewat kajian yg cukup panjang, PPIP karenanya mendeklarasikan Hari Ayah Nasional pada 12 November 2006 di Solo, Jawa Tengah. Deklarasi itu pada masa pemerintahan Kepala Negara Susilo Bambang Yudhoyono.
Setelah deklarasi tersebut, PPIP mengirim buku dan piagam deklarasi Hari Ayah Nasional terhadap Presiden SBY. Mereka juga mengantarkan hal yang serupa terhadap bupati di Sabang, Merauke, Sangihe Talaud, dan Pulau Rote. Sejak dikala itu, tanggal 12 November resmi ditetapkan selaku Hari Ayah .
Pada waktu yg sama, di Maumere, Flores, NTT, juga diadakan deklarasi Hari Ayah. Dalam deklarasi tersebut, diluncurkan buku berjudul “Kenangan untuk Ayah”. Buku tersebut berisi 100 surat dari belum dewasa di segala Nusantara, yang sudah dipilih dari sayembara menulis surat untuk ayah.
hari ayah nasionaltanggal hari ayah 2024sejarah hari ayahperayaan hari ayahhari ayah di indonesiajawa timurberita jawa timurberita jatim
